Judul : Marriage of Convenience
Penulis : Shanti
Penerbit : Elex Media Komputindo
Tebal & Tahun Terbit :320hal ; 29 Juli 2015
Baca di : iJak
Sinopsis : Marriage of Convenience
Review :
Penulis : Shanti
Penerbit : Elex Media Komputindo
Tebal & Tahun Terbit :320hal ; 29 Juli 2015
Baca di : iJak
Sinopsis : Marriage of Convenience
Review :
"Hidupku adalah bersama Ijah sekarang. Seperti apa pun kondisinya."
Mencintai sahabat terdekatmu bukanlah hal yang mudah. Terjebak diantara dua pilihan antara mengungkapkan perasaan atau sekedar memendam rasa. Kata cinta tak pernah keluar dari mulut Krishna kepada Dita, junior semasa SMA, yang katanya mirip Dian Sastro. Sama - sama memiliki hobi fotografi mendekatkan mereka berdua. Sayangnya Dita tidak pernah menyadari maksud hati Krishna yang selama ini begitu baik dan perhatian padanya. Yang ada Krishna dijadikan tempat curhat ketika Dita pacaran dengan laki - laki lain, lalu putus dari mereka.
Ijah, nama yang lebih mirip nama gadis desa daripada nama seorang gadis kota. Tapi itulah panggilan sayang Krishna pada Dita. Bertiga dengan Bima, sahabat mereka, Ijah dan Krishna melewati masa SMA dengan penuh kenangan manis. Ketika lulus sekolah, Bima dan Krishna melanjutkan kuliah di London dan Ijah pun seakan menghilang dari penglihatan Krishna.
Bertemu setelah 10 tahun lamanya berpisah, Krishna mendapati dirinya masih sangat mencintai Ijah. Kali ini Krishna memutuskan untuk melamar Ijah. Selain karena rasa cintanya yang begitu besar pada Ijah, Krishna juga harus menerima kenyataan pahit bahwa kemungkinan besar ia tidak akan bisa memiliki anak, dan secara tak terduga ternyata Ijah sedang hamil muda setelah diperkosa oleh pria tidak bertanggungjawab. Tuhan tidak akan memberikan cobaan diluar batas kemampuan umatnya. Begitu juga yang dirasakan Ijah dan Krisna. Karena alasan cinta dan simbiosis mutualisme, tak ada salahnya bukan jika Krishna menikahi Ijah? Ia akan mendapatkan seorang anak dan Ijah akan mendapatkan status ayah untuk anaknya kelak.
"Cuma dua minggu, Bim. Waktu yang gue butuhkan untuk menyadari bahwa, selama 10 tahun ini, cuma Ijah yang jadi pemilik hati gue."Well, buku ini highly recommended! Marriage of Convenience termasuk salah satu buku populer di app iJak. Setelah membaca banyak review positif tentang buku ini, saya memutuskan untuk mulai membacanya. Mulai dari bab pertama, saya seakan tersihir oleh gaya penulisan penulis yang lugas dan kocak. Saya suka sekali dengan gaya menulis Shanti yang begitu mengalir dan tidak dibuat - buat. Karena tulisannya yang bagus, setiap kalimat yang ditulis saya baca tanpa melewatkan satu kata pun. Shanti termasuk penulis yang pintar mengolah kata. Pemilihan kata yang tepat membuat cerita Krishna dan Ijah jauh dari kata membosankan. Saya suka setiap karakter yang ada didalam buku ini kecuali Adit, mantan Ijah yang lebih cocok tinggal di planet Mars daripada di bumi.
Rating : 5/5
No comments:
Post a Comment